NarayaPost

Bersama Kebenaran, Ada Cahaya

Home » Blog » Dewan Emas Nasional: Begini Update Terbarunya Menurut OJK

Dewan Emas Nasional: Begini Update Terbarunya Menurut OJK

dewan emas nasional

NarayaPost — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan bahwa proses pembentukan Dewan Emas Nasional hingga saat ini masih terus dikaji secara mendalam.

“Saat ini Dewan Emas Nasional masih dalam pendalaman,” ujar Agusman, Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) OJK, pada Senin, 9 Juni 2025.

BACA JUGA: Skandal Kredit Bank Woori Saudara Capai Rp 1,28 Triliun, OJK Didorong Bertindak Tegas

Secara konseptual, Dewan Emas Nasional nantinya akan melibatkan berbagai instansi yang berperan dalam ekosistem bulion nasional. Keberadaan dewan ini bertujuan untuk memperkuat pengaturan dan pengawasan terhadap industri bulion di Indonesia.

Mengacu pada Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), OJK memiliki mandat untuk mengatur serta mengawasi kegiatan usaha bulion yang dijalankan oleh Lembaga Jasa Keuangan (LJK). 

Saat ini, OJK tengah menyusun peta jalan (roadmap) untuk mendukung pengembangan dan penguatan kegiatan usaha bulion di Tanah Air. Roadmap tersebut diharapkan dapat menjadi panduan mengenai visi, target, strategi, serta program kerja yang diperlukan untuk mencapai kondisi ideal (end state) sektor bulion di masa depan.

OJK juga menekankan pentingnya penerapan manajemen risiko dalam kegiatan usaha bulion, guna memastikan keamanan dan perlindungan bagi nasabah. Hal ini ditegaskan dalam POJK Nomor 17 Tahun 2024, yang mewajibkan LJK penyelenggara usaha bulion untuk menerapkan manajemen risiko sesuai dengan ketentuan POJK yang berlaku untuk masing-masing sektor LJK.

Sebagai informasi tambahan, Presiden Prabowo Subianto telah meresmikan pendirian bank emas atau bullion bank pada 26 Februari 2025. Ke depannya, Dewan Emas Nasional direncanakan akan beranggotakan berbagai instansi terkait, termasuk OJK, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Perindustrian, serta Kementerian Keuangan.

Dewan ini akan memiliki peran penting, tidak hanya dalam merancang regulasi, tetapi juga dalam melakukan pengawasan menyeluruh terhadap industri bulion. Dalam artian melampaui aspek keuangan semata.

Apakah Dewan Emas Nasional Penting?

Dirangkum dari berbagai sumber, pemerintah melalui OJK tengah berupaya membangun ekosistem bullion yang lengkap dan terintegrasi di Indonesia. Ekosistem ini mencakup pembentukan bullion bank, bursa emas, lembaga kliring, sistem hallmarking atau penjaminan kadar emas, hingga pembentukan asosiasi pasar bullion sebagai wadah koordinasi dan penetapan standar industri. 

Langkah ini mengadopsi model yang telah diterapkan di tingkat internasional, seperti yang dilakukan oleh World Gold Council di Inggris. Model tersebut mengedepankan kolaborasi lintas sektor dan lembaga untuk menjaga transparansi serta efisiensi pasar emas. 

Dengan terbentuknya ekosistem ini, Indonesia diharapkan mampu memperkuat keberlanjutan permintaan emas, memperlancar akses dan investasi emas bagi masyarakat serta pelaku usaha, dan meningkatkan daya saing industri emas nasional. Inisiatif ini juga merupakan bagian dari strategi besar menuju terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.

Kesimpulan

Intinya, Dewan Emas Nasional saat ini masih dalam tahap kajian mendalam oleh OJK, sebagai bagian dari upaya memperkuat pengaturan dan pengawasan industri bullion di Indonesia.

Dewan ini dirancang untuk menjadi wadah koordinasi lintas instansi dan sektor, guna membangun ekosistem bullion yang terintegrasi. Mulai dari bullion bank, bursa emas, kliring, hallmarking, hingga asosiasi pasar bullion

Pembentukan ekosistem ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi, efisiensi, serta manajemen risiko dalam perdagangan emas. 

BACA JUGA: Virus HKU5 dari Kelelawar di China Bikin Ilmuwan AS Waspada: Ancaman Pandemi Baru?

Dengan strategi ini, Indonesia diharapkan mampu memperluas akses investasi emas, menjaga permintaan secara berkelanjutan, dan mendorong pertumbuhan industri emas nasional yang lebih kompetitif. 

Langkah tersebut juga mencerminkan adopsi praktik terbaik internasional dan sejalan dengan visi besar Indonesia Emas 2045. Keberhasilan inisiatif ini diharapkan tidak hanya memperkuat ketahanan ekonomi nasional, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, pelaku industri, dan pembangunan jangka panjang Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *