Suka Minum Kopi di Pagi Hari? Ini Kata Ahli

NarayaPost – Setiap pagi, sebelum jam kantor dimulai, pemandangan serupa mudah ditemukan di sudut-sudut kota. Warung kopi dipadati orang-orang dari berbagai latar belakang, termasuk pegawai kantoran, pekerja lapangan, hingga mahasiswa. Asap kopi mengepul dari cangkir-cangkir yang berjejer di meja, menyatu dengan obrolan ringan dan tawa lepas para pengunjung. Mereka yang suka minum kopi di pagi hari ternyata memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan.
Tapi, kenyataannya menenggak kopi di pagi hari, terutama saat bangun tidur adalah sebuah kesalahan. Hal ini diungkap oleh seorang ahli kesehatan dan kebugaran lulusan Universitas New South Wales, Australia, Dr Zac Turner.
Dilansir dari News.com.au, Zac menjelaskan ketika bangun tidur, 30-60 menit sesudahnya, tubuh sedang memproduksi kopinya sendiri, disebut kortisol. Hormon ini mempunyai tugas yang sama dengan kafein dalam kopi yang biasa kita minum, untuk meningkatkan energi.
BACA JUGA: Robot Anjing Polri di HUT Bhayangkara Berapa Harganya?
Apa yang Salah dari Minum Kopi di Pagi Hari?
Jika kamu minum kopi saat hormon kortisol sedang memuncak, maka kafein akan menumpuk di atas rangsangan alami tubuh. Artinya, energi tubuh di pagi hari yang secara alami sedang meningkat karena rangsangan hormon kortisol, ditambah asupan kafein yang kamu teguk, justru membuat energi jadi berlebihan.
Akibat dari energi yang berlebihan ini, kamu akan merasa gelisah, cemas hingga keleahan, bukan tubuh yang menjadi segar setelah minum kopi. “Artinya, jika kamu langsung minum kopi usai bangun tidur, maka kamu mungkin akan susah fokus, suasana hati memburuk, ditambah lagi dengan masalag perut,” urai Dr Zac.
Waktu yang Tepat untuk Minum Kopi
Lantas, kapan waktu yang tepat untuk minum kopi? Dr Zac menyarankan, waktu emas untuk minum kopi adalah 60 sampai 90 menit setelah bangun tidur. Menurutnya, pada waktu tersebut hormon kortisol mulain menurun. Sehingga kafein dalam kopi yang diminum tidak akan membawa dampak buruk bagi tubuh.
Lebih-lebih, di waktu ini, adenosin (sinyal kelelahan) mulai terbentuk, dan kafein melakukan fungsinya dengan baik sebagai peningkat energi. Dr Zac kembali mengingatkan, untuk berhenti meminum kopi di atas jam 2 siang. Sebab, kafein memiliki tenggat waktu hingga sekitar enam jam setelah dikonsumsi.
Untuk itu, minum secangkir flat white pada pukul 3 sore, masih bisa memblokir sinyal kantuk hingga pukul 9 malam. Namun, jika kamu biasa tidur jam 9 malam, kebiasan ini akan memperburuk waktu istirahat.
Suka Minum Kopi Harus di Waktu yang Pas
“Kopimu bukanlah musuh, melainkan waktumu lah yang menjadi musuh. Jika salah waktu mengonsumsi kopi, kamu akan merasa cemas dan todak bersemangat,” jelasnya.
“Sebaliknya, jika benar, maka kopimu akan meningkatkan performa, fokus hingga memberi rasa senang,” tambah dia.
BACA JUGA: OTT KPK di Sumatera Utara: Bongkar Dugaan Korupsi Proyek Jalan Rp 231 Miliar
Kesimpulan
Minum kopi di pagi hari memang menjadi kebiasaan banyak orang, namun menurut ahli kesehatan Australia, Dr. Zac Turner, waktu terbaik untuk minum kopi adalah 60–90 menit setelah bangun tidur.
Ini karena tubuh secara alami memproduksi hormon kortisol—peningkat energi alami—pada awal hari. Minum kopi terlalu pagi dapat menyebabkan kecemasan, kelelahan, dan gangguan fokus.
Oleh sebab itu, penting bagi setiap orang untuk tetap menyesuaikan serta memperhatikan waktu minum kopi agar manfaatnya optimal dan tidak mengganggu keseimbangan tubuh.